Sunday, March 25, 2012

If I take a collage again...

If I take a course again, I will:


- Take majoring that suit me by my hearth
- Study Seriuosly, not only fo mark
- Join as much such campus organization
- Play a "campus game"
- Learning as mush as I can.
- Make a ton of new friend.
- Be free. Have fun and enjoy my youth
- Try to be entreperenuer.

I just have one more chance, I will never waste it.
Its Promise.

My life now..

Sepertinya ada sebuah perubahan dalam hidup gw...


Dulu makan di KFC, Mcd, atau foodcourt di mall2 adalah sebuah hal yang mewah, yang belum tentu gw dapatkan 1 tahun sekali.
Sekarang, hal itu bisa gw lakukan kapan aja gw mau.

Dulu membeli gadget mahal semacam ponsel adalah sebuah keputusan besar yang harus dipertimbangkan berbulan-bulan disertai riset yang panjang.
Sekarang, cuma mikir 2 atau 3 malam saja cukup.
Bahkan setelah setiap anggota keluarga gw punya hp sendiri2, sekarang ada juga beberapa hp yang tidak terpakai.

Dulu gak kebayang kalau keluarga gw bakal punya laptop.
Dan sekarang akhirnya benda itu sudah terpampang manus dirumah gw.

Dulu belanja di super atau minimarket hanya dilakukan saat belanja bulanan.
Sekarang hampir setiap kali ingin jajan, gw mampir kesana dan menghabiskan berpuluh-puluh ribu.

Dulu memegang uang berjuta-juta hanya sebuah angan, tapi sekarang hal itu hanya persoalan biasa.

Sekarang sepertinya gw berpikiran ketika mendapatkan gaji, maka ini adala saat untuk langsung menghabiskannnya.

Tidak pernah terbayang dulu bahwa kehidupan gw akan seperti ini.

Alhamdulilah...
Tapi...

Apa yang terjadi?
Apakah perekonomian gw membaik?
Alhamdulilah kalau itu yang terjadi, gw juga merasakan.
Dulu bahkan tidak jarang gw hanya makan nasi dengan kecap dan kerupuk dan yang terparah, ibu gw harus memasak ikan mas peliharaan gw untuk gw makan siang. Ahh... Sebuah memori yang tak akan pernah bisa gw lupakan.

Atau jangan-jangan gw malah telah kehilangan sesuatu yang bernama "kesederhanaan" dan "kerendahan hati"?
Ah sebuah petaka besar jika hal itu terjadi.

Ya sekarang gw cenderung boros, sombong, egois, arogant, malas, suka merendahkan orang lain, too much thinking, suka nge-judge orang, and all such thing.

Jujur, gw merasa diri gw sekarang sedang dikuasai 90% hal-hal buruk dan sepertinya tinggal menunggu waktu hingga gw completely menjadi seorang monster yang psikopat.

Somebody there, please help me...
If I have change, I'm afraid that now way to turning back.

" Ya Tuhan, ajari aku tentang kesederhanaan dan kerendahan hati yang dulu sangat menenangkan.
Ajari aku cara bersyukur atas semua rahmat-Mu.
Ajari aku tentang hal-hal yang harus kulakukan disisa umurku ini.
Ajari aku dengan cara-Mu yang paling lembut.
Dan dekatkan orang-orang yang bisa membantuku mempelajar itu semua. "

If I Have a New Job

If I have a new job in new place, I will:



- Wake up early in the morning and try no to be late everyday
- Be nice and warming people to the all co-workers
- Do my job seriuosly, not only for salary.
- Putting away Facebook, twitter, and such thing in work time
- Be a reactive people and good worker

I must do it

But why I don't start now in my current job???
Hufftt... I just Black-listed and it's to complicated to change now.

Friday, March 16, 2012

From Mario teguh

Salah satu tulisan dari FB Mario Teguh yang membuat gw terasa ditampar habis-habisan.

LEBIH MUDAH MERENDAHKAN DIRI SENDIRI

Apakah mudah bagi Anda untuk merendahkan orang lain?

Tidak ya?

Menghina orang lain SECARA LANGSUNG, tidak mudah dilakukan oleh siapa pun, … oleh orang baik atau yang aslinya pembenci.

TAPI, kita tidak pernah merasa ragu untuk MERENDAHKAN DIRI SENDIRI.

Berapa kali dalam sehari, Anda mengatakan hal-hal yang tidak baik tentang diri Anda sendiri?

Berapa kali-kah dalam sehari Anda menyalahkan diri Anda sendiri untuk kurang baiknya perlakuan kehidupan ini kepada Anda?

Berapa sering-kah Anda mengeluhkan penampilan diri Anda, kecerdasannya, dan keberuntungannya?

Hmm … tanpa kita sadari, kita berlaku paling kejam kepada diri kita sendiri.

Jika seandainya jiwa Anda itu bisa minta penggantian wadah, mungkinkah dia meminta untuk dipindahkan ke tubuh orang lain yang lebih menyayangi dan menghormatinya?


Jika Anda tidak menghormati diri Anda sendiri, bagaimana mungkin Anda sampai hati meminta orang lain untuk menghormati Anda?

Marilah kita memuliakan diri sendiri, dengan menyapa diri sendiri di cermin dengan penuh kasih, dan berterima kasih atas kerja kerasnya untuk membahagiakan Anda dan keluarga.

Cintai dan hormatilah diri Anda.

Tanpa dia, siapakah sahabat sejati Anda?

Mario Teguh - Loving you all as always

Monday, March 12, 2012

Hipster? Haters gonna hate.

Apa sih yang kebayang ketika mendengar kata Hipster?

Mengutip dari sini, Hipster kurang lebih berarti:
" Hipster, istilah ini pertama kali muncul pada 1940-an. Biasa ditujukan pada grup pria dan wanita umur 20-30 yang menyukai indie scene mulai dari seni, musik, film hingga gaya pakaian."



Klo bagi gw? Dari persepsi gw kata "hipster" itu bersinergis dengan:
Keren. Berani beda. Trendsetter. Gejolak anak muda. Jiwa yang free. Pemberontak. Pendobrak paradigma umum.
Dan yang pasti, gw suka.

Make a diffrence. Itu sih yang paling utama buat gw, karena gw juga pada dasarnya gak suka sesuatu yang terlalu umum dan mainstream.
Lalu apa gw seorang hipster? Bukan. Gw cuma sesorang yang beda dan ingin memberanikan diri untuk tampil beda. Itu semangat para kaum hipster yang gw suka.

Entah kenapa, akhir-akhir ini jiwa pemberontak gw sering banget keluar. Gw merasa paradigma-paradigma umum yang ada dimasyarakat kita terlalu membosankan. It Suck!
So, I want to be myself and dare to be different.
I just have one life and I must enjoy it.

Sekarang rasanya gw seperti sedang berada didalam selaput kulit telur yang sedikit lagi pecah. Menunggu moment yang tepat, atau jika itu tidak juga tiba, I will make that moment.

Ada tulisan di salah satu situs pengembangan diri yang gw suka banget.
" The point of the exercise is to be happy with other people’s judgments levelled against you. Whenever you step out of the shadows of invisibility, some people will see you as a weirdo and other people will smile and laugh. The key thing is that you act free and not in a cage that society makes for you. You’re going to be judged no matter what you do in life; so you may as well have a grin on your face as you filter out the people who would otherwise bring you down! ^_^ "

Hidup kita terlalu singkat untuk menjadi orang lain atau mengikuti aturan yang oraang lain buat.
Karena apapun yang lw lakuin, mau jadi kayak gimanapun diri lw, bakal tetep ada orang yang nge-judge lw ini itu. So, fuck that shit! Haters gonna hate, karena itulah pekerjaan mereka.

Kita hanya bertanggung jawab terhadap apa yang kita lakukan, bukan yang mereka pikirkan. Mau bagaimanapun pikiran mereka tentang kita, kita bakal baik-baik aja dan gak bakal mati kok.
Istilah jaman dulunya: "Masa bodo lah sama yang lw pikirin, toh gw gak minta makan sama lw"

Make your own world! ^^

Monday, March 5, 2012

One of My painfully secret revealed

"Ketika mimpi mu terlihat mustahil? Apa yang kau rasakan?"

Dari dulu gw sangat memimpikan untuk bisa melanjutkan kuliah ekstensi di UI, terutama jurusan elektro.
Meski gw kuliah di PNJ yang notabene-nya bekas bagian dari UI dan masih terletak didalam kawasan UI, gw masih ngerasa beda.
Somehow, gw ngerasa ada sedikit diskriminasi disana.

Tapi mungkin itu yang membuat gw malah ingin masuk sana.

Ketika duduk dihalte busnya,
Ketika menumpang bus kuningnya,
Ketika melepas lelah di Masjidnya,
Ketika melihat para mahasiswanya,
Ketika melihat gedungnya...
Hati gw seolah berkata......
"Ini... Suatu saat gw akan masuk sini, suatu saat gw akan jadi bagian dari kalian.. "

Tapi sepertinya mimpi ini harus dikubur dalam2.
Bukan karena gw merasa gak mampu untuk mencapainya, tapi....
Lets face the truth.. Menurut gw ada beberapa hal yang memaksa gw untuk tidak mewujudkannya, Diantaranya:

-Biaya masuknya yang menurut gw sangat2 tinggi. Tanpa keringanan, Tanpa cicilan.
Entah darimana bisa dapat uang segitu banyak. Mungkin kami, para pekerja yang ingin ekstensi memang sudah punya penghasilan, tapi penghasilan kami tidak sebesar seperti para manager yang sanggup membayar uang masuk kuliah sebanyak itu. Terlebih ini kampus negeri yang termasuk paling top di Indonesia, seharusnya lebih "merakyat" juga biayanya. Lagi-lagi masalah pendidikan harus terhalang oleh biaya.

-Jadwal kuliahnya yang menjadi kelas non-reguler (bukan ekstensi lagi), sehingga sangat sulit bagi yang ingin sekaligus bekerja.
Ini jelas sandungan besar. Niat utama kami masuk D3 adalah agar bisa lebih cepat bekerja, tapi jika kami harus meneruskan kuliah tanpa bekerja, lalu apa artinya usaha kami itu. (Plus dapet duit darimana untuk biaya kuliahnya?)

-Masa tempuhnya yang lama (2,5 sampai 3 Tahun)
Yah kalau ini mungkin relatif ya, tapi menurut gw idealnya untuk ekstensi itu cukup 4 semester (2 tahun saja)

Lalu, apa yang gw lakukan?
Entahlah, mungkin mencari alternatif ekstensi lain yang cocok dengan kondisi gw sekarang.


But, honestly,deep indside my hearth, It's really hurt and I feel like crying. T^T

*No offense. Tidak ada maksud menjelekkan & merugikan pihak manapun. Tulisan ini dibuat berdasarkan opini dan keadaan saya sekarang.

Saturday, March 3, 2012

My lil'Sister


Upi Nur'aini.....
Ganbatte neeeee!
Sukses Ujiaaaanyaaaaaaaaaa!! ^^b

Thursday, March 1, 2012

Tokusatsu Movie Quotes

"I'm being rejected from all the worlds
There is no world where I can go back and call my own.
Any world can be my world."

"Have you decided to help DaiShocker?"

"You are wrong.
I'll clean up my world.
That's why...
I'll crush DaiShocker!"

Somehow, I can undestand Tsukasa feeling.
Being Rejected from all the worlds.
Its Suck!

But because of it, any world can be my world.
So, I'll clean up my world.
This is Spartaaaaaaaa!!!

"From now on, this is your true journey."


Yes, I will start my own journey.
The bloody way & I will try to enjoy the pain.