Dimulai dari dilarangt keluar nyokap karena kemarinnya gw baru balik jam 3 pagi, tapi dengan semangat "bandel" anak muda, akhirnya gw bersikeras buat pergi ke tempat antah berantah yang sama sekali gw gak tahu dimana letaknya.
Dan, You know what? Larangan orang tua emang sebaiknya jangan dibantah. I'm lost dan saat itu temen-temen baru gw yang janjian ketemu disana gak ada yang bisa dihubungi. Damn!
Kadung udah keluar rumah dengan dandanan yang rapih, masa harus pulang gitu aja. Akhirnya gw kontak teman-teman terdekat gw didaerah sana, siapa tau ada yang bisa diajak hang out atau sekedar nemenin ngobrol.
And, you know what (again), emang dasar malam minggu, temen-temen gw lagi pada sibuk dengan urusan masing-masing. Sh*t! Segitu susahnya gw nyari temen buat diajak jalan.
Akhirnya dengan langkah gontai, gw putuskan aja buat balik dirumah demi mengobati mood gw yang terluka. Tapi dijalan gw inget ada sebuah quote yang berbunyi:
"You can't buy happiness, but you can buy ice cream. And that's kind of the same thing."
So gw mampir aja ke minimarket terdekat dan beli double dutch.
Dirumah, berhubung bonyok lagi ada urusan jadi tinggal adek-adek gw, dan behubung lagi ada pasta nganggur, akhirnya kita coba-coba bereksperimen bikin resep baru.
Masak bareng adek-adek gw emang seru. Bikin dapur kacau balau tapi akhirnya tercipta masakan istimewa dengan rasa yang tak terduga, hahaha.
Seru-seruan didapur, plus spagheti dan icecream ini cukup mengobati mood gw yang kacau balau dimalam minggu. Lebih malah.
Terkadang kita sibuk mencari kebahagiaan diluar, tapi ingatlah bahwa ada selalu tempat untuk kita kembali dan memulihkan diri yang disebut rumah.
Family is one of the most precious thing in the world!
Love my family! ^^
No comments:
Post a Comment