Jika mereka yang melabelkan diri sebagai "orang baik". "orang suci", dan "kaum yang benar" hanya berkoar-koar tentang kebajikan, hanya mengejar surga dan kebahagian bagi dirinya sendiri, hanya menasihati tanpa aksi, lalu menebar janji tanpa bukti...
Sedangkan mereka yang disebut-sebut masyrakat sebagai "penjahat", "kaum pesakitan", bahkan "setan" sekalipun yang selalu ada untukmu, yang membalut luka-lukamu, yang menyeka tiap butir air matamu, yang menemani saat kesendirianmu.
Mana yang engkau pilih?
Salahkah jika aku memilih "setan"?
No comments:
Post a Comment